Pemerintah Kabupaten Luwu melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar sosialisasi kelembagaan Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) dan Lembaga Adat Desa (LAD) di aula Celebes Islamic School, Belopa, Selasa (29/06/2021).
Kabid Kelembagaan Masyarakat dan Sosial Budaya Dinas PMD Kab. Luwu, Masnah dalam laporannya menyebutkan kegiatan ini bertujuan membantu Pemerintah Desa dan sebagai mitra dalam memberdayakan, melestarikan dan mengembangkan adat istiadat desa sebagai wujud pengakuan adat istiadat masyarakat desa.
“Kegiatan ini diikuti seluruh Camat, Lurah dan Kepala Desa se Kabupaten Luwu akan berlangsung dalam dalam 2 sesi yakni pada hari ini untuk 14 Kecamatan dari Bua hingga Larompong, dan pada Rabu (30/06/2021) untuk 8 Kecamatan diselenggarakan di Kecamatan Lamasi,” papar Masnah.
Bupati Luwu, Dr. Basmin Mattayang dalam sambutannya mengungkapkan lembaga kemasyarakatan yang merupakan mitra dari pemerintah desa dan kelurahan mempunyai tugas untuk ikut serta dalam perencanaan dan pengawasan, oleh karena itu diperlukan peningkatan pemahaman akan tugas dan fungsu dari lembaga tersebut.
Menurutnya penting sekali dihayati oleh seluruh stakeholder baik Kepala Desa maupun Camat bahwa kita semua adalah pelayan rakyat dan kita bersentuhan langsung dengan rakyat, olehnya itu segala aturan yang berkaitan dengan kemasyarakatan itu harus dipahami dihayati dan harus kita implementasikan sesuai dengan koridor yang ada.
“Tugasnya Pak Camat, Lurah dan Desa adalah bagaimana membekali masyarakat, bagaimana membentuk karakter masyarakat, dan memperhatikan nilai-nilai kehidupan masyarakatnya,” tegas Basmin.
Setiap langkah dan gerak kita sebagai manusia biasa maupun sebagai aparat negara itu peradaban. Sehingga kita harus junjung tinggi budaya sipakatau, bagaimana kita saling menghargai antara sesama Kepala Desa bagaimana kita menghargai masyarakat agar masyarakat itu merasa dihargai.
“Insya Allah kalau saudara mampu hadir ditengah masyarakat dan memberikan suri teladan atau contoh yang baik kepada masyarakat, yakin dan percaya bahwa masyarakat akan taat dan setia kepada saudara-saudara sekalian,” jelas Basmin.
“Ujung tombaknya itu Lurah dan Kepala Desa, bagaimana menghadapi masyarakat dengan etika yang baik. Kepala desa itu harus menjadi guru di tengah masyarakat,” imbuhnya.
Selain itu, Basmin juga menekankan untuk terus memperketat penerapan protokol kesehatan dan mengikuti program vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah. Seperti diketahui saat ini terjadi peningkatan kasus dan terdapat varian baru dari Covid-19 yang telah masuk di Indonesia.
“Kita perketat protokol kesehatan, tegur langsung jika terdapat masyarakat yang masih enggan menggunakan masker,” tutupnya.