Luwu, InfoPublik – Tim Verifikasi lapangan kabupaten sehat tingkat nasional yang terdiri dari Perwakilan Kementerian kesehatan RI, Kementerian Dalam Negeri RI, Dinas Kesehatan dan Bappeda Provinsi Sulawesi Selatan pada hari pertama kunjungan di Kabupaten Luwu, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik dalam wilayah kabupaten Luwu, Senin (23/9/2019).
Peninjauan lapangan dilakukan guna mencocokkan data dari dokumen yang dikirim oleh Pemerintah Kabupaten Luwu yang dimotori oleh Forum Kabupaten Sehat dengan fakta-fakta yang ada di lapangan.
Mengawali Peninjauan, tim verifikasi lapangan diarahkan menuju Puskesmas Ponrang yang membina “Sekolah Nenek”. Ditempat tersebut tim verifikasi lapangan dipertontonkan berbagai keahlian dari para lansia binaan, seperti Paduan Suara, Senam Lansia Anti Stroke, Pembacaan Ayat Suci Al-quran dan produksi kerajinan tangan.
Usai mengunjungi Puskesmas Ponrang, verifikasi dilanjutkan di Sekretariat Pokja Desa Sehat, di desa Padang Kambori kecamatan Bupon yang terfokus pada pemukiman sehat dengan konsep 5 pilar STBM, kemudian mengunjungi Kebun Kelompok Wanita Tani (KWT) Mawar desa Paconne Kecamatan Belopa Utara, dan verifikasi hari pertama berakhir di Sekretariat Forum Kabupaten Sehat, kompleks perkantoran kantor Bupati Luwu.
“Ada 9 tatanan yang menjadi penilaian tim verifikasi Kementerian Kesehatan. Diantaranya, kawasan pemukiman, sarana dan prasarana umum, sarana lalulintas tertib dan pelayanan transportasi, kawasan pariwisata, ketahanan pangan dan gizi, masyarakat sehat dan mandiri, kehidupan sosial yang sehat, Pertambangan dan Kehutanan”, kata Trisno Subarkah, perwakilan dari Kementerian Kesehatan RI didampingi oleh Warsyan Salsabil perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri RI.
Kabupaten/kota sehat merupakan pendekatan kesehatan masyarakat yang bertumpu pada kemitraan pemerintah daerah (lintas sektor) dengan masyarakat dalam mengatasi masalah – masalah kesehatan yang berkaitan erat dengan masalah lingkungan fisik dan lingkungan sosial kabupaten/kota.
Swasti Saba atau Kabupaten Sehat merupakan penghargaan untuk Kabupaten/Kota Sehat. Terdiri dari tingkat Pemantapan (Padapa), Pembinaan (wiwerda) dan pengembangan (wistara). Tahun 2017 lalu, Kabupaten Luwu berhasil meraih tingkat Wiwerda, sedangkan untuk tahun 2019 ini, kabupaten luwu menargetkan untuk meraih tingkatan Swastisaba Wistara.