Belopa, InfoPublik – Sekolah Budaya Luwu (SBL) I La Galigo tidak ingin melepas momentum Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah tahun 2021 begitu saja.
Bulan Suci yang penuh berkah, rahmat, ampunan dan berlipat gandanya pahala, dimanfaatkan oleh SBL I La Galigo dengan menggelar kegiatan bertajuk SBL Peduli
Kegiatan SBL Peduli melibatkan para Fasilitator serta perwakilan Alumni dari Angkatan I hingga Angkatan ke V yang berjumlah 50 orang, Dipimpin langsung Ketua Yayasan, Sharma Hadeyang dan didampingi Wakil Kepala Sekolah, Ahmadi Abbas.
“Sebanyak 132 paket sembako kita bagikan kepada kaum Dhuafa, termasuk diantaranya fakir miskin, anak yatim piatu, petugas kebersihan jalanan dan taman”, jelas Sharma Hadeyang saat membagikan paket sembako pada hari Jum’at (23/4/2021)
Menurut Sharma, kegiatan SBL Peduli ini merupakan yang kedua kalinya setelah pernah menggelar kegiatan semacamnya kepada masyarakat Sulawesi Barat yang tertimpa musibah gempa.
“Ini semata-mata bentuk kepedulian sosial kepada sesama. SBL hadir bukan hanya bergerak di bidang pendidikan non formal saja tetapi juga aktif mengambil peran disetiap kegiatan sosial sebagai salah satu aplikasi dari pelestarian nilai-nilai luhur budaya Luwu, yaitu Sipakatau dan Sipurennu bagi sesama manusia”, imbuhnya
Ketua Panitia SBL Peduli, Hj. Bunayya Kana mengungkapkan, seluruh paket yang tersalurkan merupakan sumbangan dari Keluarga Besar SBL tanpa ada bantuan dari pihak lain.
Sekolah Budaya Luwu I La Galigo yang berdiri sejak awal tahun 2020 telah melahirkan agen-agen budaya Luwu (alumni) sebanyak 288 orang yang berasal dari berbagai profesi dan tersebar diseluruh kecamatan dalam wilayah Kabupaten Luwu.