Belopa, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Luwu mengikuti Peringatan Hari Ibu (PHI) Ke – 92 tahun 2020 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di aula rumah jabatan Bupati Luwu, Kelurahan Pammanu Kecamatan Belopa Utara, Sabtu (19/12/2020)
Dengan mengangkat tema “Perempuan Berdaya Sulsel Jaya Indonesia Maju, Peringatan Hari Ibu kali ini diselenggarakan secara sederhana dan dilakukan secara virtual yang diikuti oleh seluruh Kepala Daerah se Sulsel, termasuk Bupati Luwu, H Basmin Mattayang dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Luwu, Hj Hayarna Basmin
Berbagai Kegiatan dilakukan dalam rangka PHI Ke – 92, diantaranya penganugerahan penghargaan Perempuan Inisiator dan Gender Champion
“Pembangunan Nasional bukan hanya diperuntukkan bagi Laki-laki saja, namun perempuan, anak-anak, lansia, penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya yang merupakan bagian dari masyarakat Indonesia juga berhak untuk memperoleh hak asasi dan hak akses yang sama dalam seluruh proses pembangunan”, kata Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan sekaligus salah satu penerima penghargaan Gender Champion, Hj Liestiaty F Nurdin
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Luwu, Hj Hayarna Basmin mengatakan bahwa keberadaan Ibu-ibu Indonesia memiliki peran yang sangat strategis dalam menopang pembangunan bangsa
“Semua Organisasi yang saya pimpin saat ini, baik itu di TP PKK Kabupaten Luwu, Dewan Kerajinan Nasional Daerah, maupun Forum kabupaten Sehat telah melakukan berbagai kegiatan yang mengarah kepada pemberdayaan perempuan serta bagaimana membina para ibu-ibu harus kuat dan tegar dalam menghadapi situasi pandemi Covid-19 yang telah menghambat perekonomian masyarakat”, Kata Hj Hayarna Basmin
Menurutnya, Para perempuan atau Ibu-ibu harus mengambil peran dalam proses pembangunan di Kabupaten Luwu. Meski dalam kondisi sulit, tidak menciutkan nyali bagi kaum perempuan untuk berbuat lebih banyak sehingga dapat membantu keluarga dan pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional
“Saya berharap, sekalipun kita menghadapi rintangan yang sangat besar, tetapi kita harus terus berupaya membantu pemerintah dalam proses pembangunan. Peran kita sebagai perempuan adalah bagaimana menjaga dan membina anak-anak kita yang akan menjadi embrio penerus pembangunan bangsa. Memperhatikan tumbuh kembang anak agar bisa tumbuh sehat dengan memberikan makanan bergizi untuk menghindari terjadinya stunting pada anak. Tentunya peran kaum perempuan dan Ibu-ibu harus tetap bersinergi dan didukung oleh instansi terkait demi melahirkan generasi pemimpin bangsa yang kuat, cerdas dan sehat”, lanjut Hj Hayarna Basmin